15 Februari 2025

Kanal Tips

Saluran Media Tips

Bayi di Glasgow dirawat karena terpapar kokain

Bayi 4 Minggu di Glasgow Terkontaminasi Kokain: Orang Tua Hadapi Proses Hukum

Kanal TipsSeorang bayi berusia empat minggu di Glasgow, Inggris, harus dilarikan ke rumah sakit setelah ditemukan mengandung jejak kokain dalam tubuhnya. Pengadilan juga mengungkap bahwa jejak obat terlarang tersebut ditemukan pada dua boneka milik bayi tersebut, membuat kasus ini menjadi perhatian besar di masyarakat.

Dilansir dari Mirror pada Jumat (21/11), orang tua bayi, Yasmin Manzur (27) dan Connor McBride (29), telah mengakui kesalahan mereka terkait insiden yang membahayakan kesehatan sang bayi. McBride bahkan mengakui bahwa kokain yang ditemukan adalah miliknya.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan jaksa Danielle McGuinness, peristiwa ini bermula ketika Manzur terbangun sekitar pukul 04.30 waktu setempat dan mendapati bayinya dalam kondisi tidak sehat. Ia segera menghubungi ambulans untuk membawa bayinya ke rumah sakit. Namun, kondisi bayi semakin memburuk sehingga harus dirawat menggunakan inkubator dan ventilator.

Hasil tes medis menunjukkan bahwa sampel urin bayi tersebut mengandung kokain, memicu kekhawatiran serius. Pihak rumah sakit kemudian melaporkan kejadian ini kepada polisi, yang segera melakukan penggeledahan di rumah orang tua bayi.

Selama proses penggeledahan, polisi menemukan jejak kokain pada sejumlah permukaan di rumah, termasuk dapur, meja kopi, dan meja samping tempat tidur. Dua boneka yang ditemukan di dapur dan ruang tamu juga diuji, dan hasilnya menunjukkan adanya kontaminasi kokain dalam jumlah yang tidak diketahui.

Reaksi dan Proses Hukum

Manzur menyatakan kepada polisi bahwa ia tidak mengetahui bagaimana bayi tersebut bisa terpapar kokain. Di sisi lain, McBride menolak memberikan keterangan tanpa pendampingan pengacara. Kedua orang tua tersebut langsung ditangkap, sementara bayi mereka tetap berada di bawah perawatan medis.

Pengadilan mengungkapkan bahwa meskipun bayi tidak mengalami cedera jangka panjang, insiden ini mencerminkan kelalaian orang tua dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi anak mereka. Jaksa McGuinness menekankan bahwa kasus ini menjadi pengingat akan bahaya penyalahgunaan narkoba, khususnya ketika melibatkan anak-anak yang tidak berdaya.

Dampak Sosial dan Keputusan Pengadilan

Dalam persidangan, pengacara Yasmin Manzur, Gemma Elder, menjelaskan bahwa kliennya kehilangan pekerjaan setelah bekerja selama enam tahun di sebuah perusahaan konstruksi akibat kasus ini. Sementara itu, pengacara McBride, Garvey McArdle, menyebutkan bahwa kliennya kini sedang menempuh pelatihan untuk menjadi konselor rehabilitasi narkoba.

Sheriff Tony Kelly memutuskan untuk menunda putusan hukum terhadap kedua terdakwa hingga laporan latar belakang mereka selesai disusun. Sementara itu, ia memberikan jaminan kepada pasangan tersebut, tetapi memperingatkan mereka tentang risiko kehilangan hak asuh anak.

“Pengadilan harus memprioritaskan kesejahteraan anak. Situasi ini memerlukan evaluasi mendalam sebelum menentukan apakah kalian layak mempertahankan hak asuh,” ujar Sheriff Kelly dalam persidangan.

Pelajaran dari Kasus Ini

Kasus ini menyoroti konsekuensi berbahaya dari penyalahgunaan narkoba, terutama dalam rumah tangga yang memiliki anak kecil. Kelalaian seperti ini tidak hanya merugikan orang tua, tetapi juga mengancam keselamatan dan masa depan anak.

Dengan perhatian hukum yang terus berlanjut, publik berharap kejadian ini menjadi pengingat penting akan tanggung jawab keluarga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari bahaya bagi anak-anak.